EDUKASI · HEALTH · PERSONAL

Kamu Sudah Siap Bepergian Ke Luar Kota untuk Tugas Kantor Dengan Normal Baru?

Memasuki bulan ke-4 pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia praktis membuatku jadi full time daughter haha .. kamu gimana, teman-teman ? Tapi dengan adanya penghapusan PSBB dan kita masuk ke normal baru 2 minggu terakhir, rasanya semua sudah mulai terbiasa dengan kegiatan di luar rumah ya ? Aku tinggal di Yogyakarta selama pandemi ini, sejak awal sudah di rumah saja. Keluar hanya untuk beli makanan atau kirim paket dagangan, secara setelah resign aku praktis hanya menjalankan bisnis online-ku saja.

NORMAL BARU

Tapi memasuki bulan Juli, aku sudah harus memberanikan diri untuk mulai bekerja lagi, tabungan sudah mulai menipis dan beberapa tabungan berjangka tetap harus kubayar ya gak akan cukup hanya dengan jualan online sih. Lalu apa aku siap ? ya harus siap sih .. Aku mulai cari tahu pengalaman teman-temanku yang sudah mulai menjalani tugas ke luar kota. Kebanyakan dari mereka berdomisili di Jakarta, salah satunya, Cut Auzria, sahabatku 8 tahun terakhir, yang kulihat mulai lagi tugas ke Gili. Aku penasaran banget dong, kalian pasti tahu kalau hari Minggu kemarin aku ada buat live instagram sama dia untuk live interview bagaimana perjalanan Jakarta – Gili sampai persiapannya untuk kembali ke Jakarta lagi.

Terakhir tugas ke luar Kota, Februari 2020, sesudahnya Aku cuma di Jogja aja.

Untuk Menjalani Normal Baru yang Aman untuk Semua, Kembali ke Pribadi Masing-Masing.

Aku selalu berkomentar begitu, karena memang begitulah adanya. Mau diingetin apa saja sama semua orang, pasti akan kembali ke diri masing-masing, bisa ikut aturan atau tidak ? Percaya pandemi ini berbahaya atau tidak? Aku pribadi, aku mendingan mencegah daripada mengobati.

Sepinya jalanan ketika kami keluar untuk belanja bahan makanan.

Ada banyak kebiasaan baru yang tentunya kurang nyaman dilakukan di awal-awal, mana ada sih rasa nyaman saat pertama kali melakukan sestau yang tidak biasa dilakukan ? ya kan ? Ini beberapa kebiasaan baru yang aku biasakan sejak awal Maret 2020 :

  • Keluar rumah tanpa mandi, hanya cuci muka an gosok gigi. Aku baru mandi dan keramas setelah sampai rumah. Lengket ? Ya pastilah .. tapi aku juga tidak suka mandi sampai 4-5x sehari karena mau pergi harus mandi, pulang mandi lagi, gitu terus 😀 bisa masuk angin aku nanti eheheheh,
  • Keluar rumah tanpa make-up, buat apa make-up ? tidak kelihatan juga kan hehehe tertutup masker,
  • Baju hanya sekali pakai. Setiap baju yang aku pakai untuk keluar rumah selalu lansung masuk mesin cuci, dan bilas ulang mesin cucinya tanpa baju dengan air dan pemutih pakaian, untuk memastikan sudah steril,
  • Selalu bawa tas selempang kecil untuk bawa : HP, uang secukupnya dan ID card, hand sanitizer, masker cadangan, dan kacamata,
  • Tidak ada rutinitas berkumpul bareng teman-teman saat weekend, diganti dengan zoom meeting atau WA Video Call selama minimal 2 jam untuk melepas rindu,
  • Tidak ada agenda meeting di mall dengan klien, meski gak lagi kerja kantoran, tapi masih sering meeting untuk pekerjaan virtual dan akhirnya diganti dengan zoom call juga,
  • Tidak keluar rumah dengan naik kendaraan umum, betul-betul naik kendaraan pribadi dan pergi seperlunya aja,
  • Ada agenda rutin untuk berjemur selama 15 menit di jam 10-11 WIB atau jam 15.00-17.00 WIB setiap harinya,
  • Minum jamu empon empon buatan ibu,
  • Rajin mengelap gagang pintu, remote AC / TV, dan HP serta fasiltas yang banyak dipakai di rumah,

Memberanikan Diri Untuk Bekerja Di Luar Kota

Sudah hampir 5 bulan di rumah saja dan menyimak berita, rasanya sudah cukup bisa mempelajari perilaku masyarakat tentang bagaimana menyikapi pandemi ini. Tidak semua peduli dengan protokol kesehatan memang ya tapi bukan berarti kita harus parno berdiam diri di rumah juga. Nanti susah mau cari penghasilan. Termasuk aku, harus mulai memberanikan diri untuk keluar rumah.

Ransel & koperku sudah rindu diajak jalan.

Aku sudah bertanya pada Cut Auzria yang melakukan perjalanan Jakarta-Lombok, juga sudah bertanya pada Ode yang melakukan perjalanan Jakarta-Belitung. So .. aku akan mencoba mengiyakan tawaran bekerja di Jakarta lagi, karena sudah mulai ada jadwal syuting dan wedding, aku sudah harus mulai mengurusi wardrobe-nya. Bismillaah ya ..

Cari Informasi tentang Rapid Test sebagai syarat mutlak pernyataan Negatif Covid-19 untuk melakukan perjalanan ke luar kota.

Memasuki bulan ke-4 pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia praktis membuatku jadi full time daughter haha .. kamu gimana, teman-teman ? Tapi dengan adanya penghapusan PSBB dan kita masuk ke normal baru 2 minggu terakhir, rasanya semua sudah mulai terbiasa dengan kegiatan di luar rumah ya ? Aku tinggal di Yogyakarta selama pandemi ini, sejak awal sudah di rumah saja. Keluar hanya untuk beli makanan atau kirim paket dagangan, secara setelah resign aku praktis hanya menjalankan bisnis online-ku saja.

NORMAL BARU

Tapi memasuki bulan Juli, aku sudah harus memberanikan diri untuk mulai bekerja lagi, tabungan sudah mulai menipis dan beberapa tabungan berjangka tetap harus kubayar ya gak akan cukup hanya dengan jualan online sih. Lalu apa aku siap ? ya harus siap sih .. Aku mulai cari tahu pengalaman teman-temanku yang sudah mulai menjalani tugas ke luar kota. Kebanyakan dari mereka berdomisili di Jakarta, salah satunya, Cut Auzria, sahabatku 8 tahun terakhir, yang kulihat mulai lagi tugas ke Gili. Aku penasaran banget dong, kalian pasti tahu kalau hari Minggu kemarin aku ada buat live instagram sama dia untuk live interview bagaimana perjalanan Jakarta – Gili sampai persiapannya untuk kembali ke Jakarta lagi.

Untuk Menjalani Normal Baru yang Aman untuk Semua, Kembali ke Pribadi Masing-Masing.

Aku selalu berkomentar begitu, karena memang begitulah adanya. Mau diingetin apa saja sama semua orang, pasti akan kembali ke diri masing-masing, bisa ikut aturan atau tidak ? Percaya pandemi ini berbahaya atau tidak? Aku pribadi, aku mendingan mencegah daripada mengobati.

Ada banyak kebiasaan baru yang tentunya kurang nyaman dilakukan di awal-awal, mana ada sih rasa nyaman saat pertama kali melakukan sestau yang tidak biasa dilakukan ? ya kan ? Ini beberapa kebiasaan baru yang aku biasakan sejak awal Maret 2020 :

  • Keluar rumah tanpa mandi, hanya cuci muka an gosok gigi. Aku baru mandi dan keramas setelah sampai rumah. Lengket ? Ya pastilah .. tapi aku juga tidak suka mandi sampai 4-5x sehari karena mau pergi harus mandi, pulang mandi lagi, gitu terus 😀 bisa masuk angin aku nanti eheheheh,
  • Keluar rumah tanpa make-up, buat apa make-up ? tidak kelihatan juga kan hehehe tertutup masker,
  • Baju hanya sekali pakai. Setiap baju yang aku pakai untuk keluar rumah selalu lansung masuk mesin cuci, dan bilas ulang mesin cucinya tanpa baju dengan air dan pemutih pakaian, untuk memastikan sudah steril,
  • Selalu bawa tas selempang kecil untuk bawa : HP, uang secukupnya dan ID card, hand sanitizer, masker cadangan, dan kacamata,
  • Tidak ada rutinitas berkumpul bareng teman-teman saat weekend, diganti dengan zoom meeting atau WA Video Call selama minimal 2 jam untuk melepas rindu,
  • Tidak ada agenda meeting di mall dengan klien, meski gak lagi kerja kantoran, tapi masih sering meeting untuk pekerjaan virtual dan akhirnya diganti dengan zoom call juga,
  • Tidak keluar rumah dengan naik kendaraan umum, betul-betul naik kendaraan pribadi dan pergi seperlunya aja,
  • Ada agenda rutin untuk berjemur selama 15 menit di jam 10-11 WIB atau jam 15.00-17.00 WIB setiap harinya,
  • Minum jamu empon empon buatan ibu,
  • Rajin mengelap gagang pintu, remote AC / TV, dan HP serta fasiltas yang banyak dipakai di rumah,

Mempersiapkan Diri Untuk Bertugas Di Luar Kota

Sudah di rumah sejak Maret – Juni 2020, memantau berita, Dan memperhatikan perilaku masyarakat, sudah cukup memberi bekal pada diri sendiri untuk membuka Mata lebar-lebar Dan waspada di tengah publik. Dan bersiap untuk mulai mengiyakan tugas ke luar Kota (jika Ada) di Bulan Juli.

Aku sudah banyak mendapatkan pencerahan dari Cut Auzria yang Bertugas ke Gili selama 1 minggu, Dan Waode yang melakukan perjalanan Jakarta-Belitung. Aku harus mempersiapkan Surat tugas Dan Surat resmi yang menyatakan diri negatif covid-19 demi kepentingan bersama. Baiklah Aku akan mulai cek di manakah lokasi terdekat untuk melakukan rapid test ini.

Dimana Bisa melakukan Rapid Test yang terdekat dari rumah?

Akhirnya Aku buka aplikasi Halodoc. Tahu Kan? Aplikasi terpadu untuk urusan kesehatan. Aku sudah setahun sign up Dan seneng banget karena jadi Bisa konsultasi dengan dokter, beli Obat.. Dan Aku baru tahu nih, Bisa loh cek dimana lokasi rapid test terdekat Dan Bisa buat Janji sekalian supaya datang Bisa langsung dilayani.

Kamu Bisa langsung buka Halodoc untuk mengetahui dimana Bisa melakukan covid test terdekat . Dan buat Janji untuk tes ya! Ini Aku buka dari aplikasi, tapi Kita semua Bisa buka via komputer / laptop. Websitenya sangat mudah diakses. Lokasi terdekat dari rumahku adalah di RS Onkologi Solo.

Karena aku belum mau pergi, Aku gak harus bikin Janji sekarang ya. Tapi tentunya Aku sudah jauh lebih tenang Karena sudah tahu lokasinya Dan ternyata Bisa buat Janji online.

Terima kasih sudah membaca sampai akhir, ya! Semoga artikel ini bisa memberi manfaat buat kamu, teman-teman. Sampai ketemu lagi di blogpost selanjutnya ya! Stay safe! Jangan lupa pakai Masker kemana kamu pergi! Dan jaga jarak tentunya!

Salam, Sofia Dewi

Comments are closed.